Minggu, 12 Februari 2012

Cuci Uang Beli Saham Garuda, Nazaruddin Terancam 20 Tahun Bui

Quote:

Muhammad Nazaruddin dijerat dengan pasal pencucian uang oleh KPK terkait pembelian saham PT Garuda Indonesia. Nazaruddin terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara dan denda Rp 10 miliar.

"Dari Tindak Pidana Korupsinya, MN disangkakan melanggar pasal 12 huruf a atau huruf b, subsider pasal 5 ayat 2, subsider pasal 11 Undang-undang Tipikor," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP di kantor KPK, Senin (13/2/2012).

Nazaruddin diduga menggunakan uang hasil korupsinya lewat berbagai proyek di Permai Grup untuk membeli saham Garuda. KPK pun menjerat Nazaruddin atas pencucian uang itu. Nazaruddin membeli saham Garuda hingga Rp 300 miliar.

Selain itu, Nazaruddin juga dijerat dengan pasal pencucian uang. Untuk pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU), eks Bendahara Umum Partai Demokrat dijerat pasal 3 atau pasal 4 jo pasal 6 Undang-undang nomor 8 tahun 2010 jo pasal 55 ayat 1 ke satu tentang pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Dalam pasal pencucian uang itu, disebutkan, bahwa seseorang yang menempatkan, mentransfer, mengalihkan atas harta kekayaan yang diketahui atau patut diduga merupakan hasil tindak pidana dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal usul harta hasil tindak pidana. Nazaruddin terancam 20 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 10 miliar.

UU tentang tindak pidana pencucian uang ini pertama kali diundangkan pada 22 Oktober 2010. Ini merupakan kali pertama KPK menggunakan Undang-undang ini.

sumber

konya 13 Feb, 2012

Mr. X 13 Feb, 2012


-
Source: http://andinewsonline.blogspot.com/2012/02/cuci-uang-beli-saham-garuda-nazaruddin.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar